Welcome to the jungle


Selamat datang di blog IMUD, komunitas para penggemar turing roda dua di Balikpapan. Bebas tanpa ikatan namun lekat dalam persaudaraan. So, let's fire up the engine. Burn the wheels. Ride with pride and respect.

It's not about what you ride. It's not about what you wear. It's not about what you do. It's about BROTHERHOOD.

If you want to GO FAST, go alone.
If you want to GO FAR, GO TOGETHER
- Robin Jones Gunn -

























Tuesday 2 January 2024

Ngumpul Ngopi Ngegas 2023




Tak terasa waktu begitu cepat berlalu. Banyak yang telah terjadi dan terlewati. Covid 19 yang memaksa kita mengurung diri. Pekerjaan yang membuat jarak antara kita. Dan tentu saja berpulangnya brader kita alm. Pakbro Jun yang meninggalkan duka sangat mendalam.

Mengakhiri tahun 2023 dan menyambut 2024, akhirnya beberapa IMUDer berkesempatan riding dari Jogja - Telomoyo - Dieng - Puwerojo dan kembali ke  Jogja lagi selama dua hari, 30 - 31 Desember 2023. Dari Balikpapan ada Bro Dodo, Bro Adhy, ombro Widi kali ini bersama Nyonya dan ombro Chief Sunaryadi yang sudah terlebih dahulu riding dengan Inazuma sejak tanggal 21 Desember. Dari Bandung ada Pakbro Saleh dan juniornya. Dari Malang masbro Bayu meluncur. Tentu saja tuan rumah Jogja ada pakbro Bagus Saleh dan Nyonya yang  nge-host sekaligus penunjuk jalan.

29 Desember malam, tim berkumpul sambil ngopi di kopi Mbatik, Jl.Sinduadi Sleman. Aaahh senang rasanya berkumpul kembali setelah sekian lama nggak bertemu. Sedikit hujan turun mengingatkan kalo bulan Desember itu ya baiknya di rumah aja, nggak usah motoran. Tapi itulah enaknya naik motor, hujan nggak kepanasan, panas nggak kehujanan.



Sabtu 30 Desember, jam 6 pagi dari penginapan Reddoorz Syariah Babadan Baru, tim sudah lengkap. Pakbro Bagus Saleh dan Nyonya dengan Kawasaki W-800 merah kesayangannya. Pakbro Sunaryadi dengan Suzuki Inazuma hitam yang gagah full bagasi. Sementara yang lain juga telah siap dengan motor sewaan. Pakbro Saleh, bro Adhy dan bro Dodo dengan Honda Adv. Ombro Widi naik Yamaha Nmax. Masbro Bayu nampaknya cukup pasrah dengan Honda Scoopy mungil yang baru buka bungkusnya. It's ok lah. Ada yang bilang nggak penting apa motornya tapi dengan siapa ridingnya.

Rute hari ini adalah dari Jogja ke Telomoyo via Dalangan dan finish di Dieng. Sebelumnya singgah sarapan Sop Senerek Pak Parto yang sedapnya puoll di jl.Ikhlas Sub Terminal Lama Magelang. Hari masih pagi ketika sampai puncak Telomoyo melalui jalan yang curam mendaki dan berkelok kelok cukup menantang. Tapi sepanjang perjalanan menuju puncak jalanan sudah penuh dengan para pemburu matahari terbit. Ternyata di puncak Telomoyo, 1894 MDPL pemandangan tertutup kabut tebal sehingga seperti berada dalam studio foto dengan background putih. Langsung saja jepret sana jepret sini mengabadikan moment. 

Setelah itu lanjut melewati kota Magelang hingga masuk Wonosobo lewat tengah hari. Rehat sejenak makan siang yang nikmat di Rumah Makan Bu Carik yang lejen itu. Setelah check in dan istirahat sebentar di hotel Sri Kencono Wonosobo, sekitar jam 3 sore tim lanjut menuju kawasan Dieng. Walopun mendung cukup tebal dan jalanan cukup padat, tetap tidak menghalangi keseruan riding kali ini. Segelas kopi plus seporsi mi Ongklok cukup menghangatkan badan. Menjelang maghrib tim kembali dari Dieng menuju hotel ditemani hujan yang turun cukup deras. 



























Minggu 31 Desember, rute pulang kembali ke Jogja via Kaligesing Purworejo melewati Kulon Progo hingga finish kembali ke penginapan. Langit Wonosobo masih sedikit mendung. Sesekali rintik hujan turun. Check out sekitar pukul 7.30 dari hotel menuju Warung Enthog Bu Siti di Kalijajar. Sarapan di sini serasa makan di rumah kampung halaman dengan hidangan special daging enthog. Tamu bebas makan di mana saja, di dapur, di ruang tamu dengan suasana khas rumah desa. Masaknya pun masih dengan kayu bakar.

Selepas sarapan langsung gas menuju Purwerejo melewati perkampungan durian di Kaligesing. Tak menunggu lama 6 buah durian habis dalam sekejap. Jalan menanjak berkelok-kelok menambah keasyikan riding hingga tiba di Kopi klotok Manoreh di  Kulon Progo untuk rehat dan makan siang. Bangunan Joglo dengan pemandangan hijau persawahan memanjakan mata membuat tim nyaman berlama-lama di sini, sambil ditemani kopi dan aneka jajanan khas. Dan akhirnya Pakbro Saleh memisahkan diri karena harus mengejar kereta untuk kembali malam ini ke Bandung, sedangkan tim masih melanjutkan kembali ke  Jogja.














Alhamdulillah. Sungguh dua hari yang luar biasa, karena bisa kembali Ngumpul, Ngopi  Ngegas lagi bersama para IMUDer merekatkan persaudaraan setelah sekian lama terpisah. Selalu ada cerita di setiap perjalanan. Sampai ketemu lagi di aspal dan rute yang berbeda dan…Selamat Tahun Baru 2024.